Kemahasiswaan

Bidang Kemahasiswaan 

PPNS sebagai salah satu Institusi Pendidikan Tinggi yang berorientasi pada pendidikan bidang Vokasi, telah berkomitmen untuk mengembangkan sumber daya manusia khususnya dibidang maritime dan industri penunjangnya. Sehubungan dengan itu, maka Perguruan Tinggi memegang peranan penting dalam mengembangkan mahasiswa sebagai aset bangsa, yang pada hakekatnya mencakup:

  1. Pengembangan kemampuan intelektual, keseimbangan emosi, dan penghayatan spiritual mahasiswa, agar menjadi warganegara yang bertanggung jawab serta berkontribusi pada daya saing bangsa.
  2. Pengembangan mahasiswa sebagai kekuatan moral dalam mewujudkan masyarakat madani (civil society) yang demokratis, berkeadilan dan berbasis pada partisipasi public.
  3. Peningkatan kualitas sarana dan prasarana untuk mendukung pengembangan dan aktualisasi diri mahasiswa, baik yang menyangkut aspek jasmani maupun rohani.

Dengan demikian kegiatan mahasiswa di dalam kampus harus mencakup pengembangan organisasi mahasiswa yang sehat, pembinaan sumberdaya manusia yang berkualitas, beriman, bertaqwa kepada Tuhan Yang Maha Esa dan berbudi pekerti luhur. Untuk mencapai tujuan tersebut, pengembangan kemahasiswaan di PPNS diarahkan sedemikian hingga kegiatan ekstrakurikuler dan kegiatan kurikuler berjalan seiring dan saling melengkapi.

Tujuan

  1. Mengembangkan kegiatan kemahasiswaan sesuai dengan visi dan misi pendidikan tinggi.
  2. Mengembangkan penalaran dan keilmuan, penelusuran bakat, minat dan kemampuan, kesejateraan, kepedulian social, dan kegiatan penunjang yang berlandaskan pada kaidah akademis, moral, dan etika ilmu pengetahuan serta kepentingan masyarakat.
  3. Mengembangkan dan meningkatkan kualitas program dan sarana penunjangnya.

Organisasi, Fungsi dan Bentuk Organisasi Kemahasiswaan

Organisasi Kemahasiswaan

Adalah suatu wahana dan sarana pengembangan diri mahasiswa ke arah perluasan wawasan dan peningkatan intelektualitas mahasiswa serta integritas kepribadian, diselenggarakan berdasarkan prinsip dari, oleh dan untuk mahasiswa. Organisasi kemahasiswaan bisa merupakan organisasi tingkat politeknik maupun jurusan/prodi.

Fungsi dan Bentuk Organisasi Kemahasiswaan

  • Untuk menaungi kegiatan kemahasiswaan.
  • Bentuk dan badan kelengkapan organisasi kemahasiswaan ditetapkan berdasarkan usulan mahasiswa selama tidak bertentangan dengan peraturan perundang-undangan yang berlaku di PPNS.
  • Organisasi di luar kampus tidak diperbolehkan melakukan kegiatan di dalam kampus.

Organisasi kemahasiswaan yang ada di lingkungan PPNS adalah sebagai berikut:

  • Dewan Permusyawaratan Mahasiswa (DPM).
  • Badan Eksekutif Mahasiswa ( BEM )
  • Lembaga Minat dan Bakat ( LMB )
  • Unit Kegiatan Mahasiswa (UKM)
  • Himpunan Mahasiswa ( HIMA ) Program Studi.
  • Tim Pembina Kerohanian Mahasiswa ( TPK )
  • Pembina UKM

Susunan Pengurus Organisasi Kemahasiswaan PPNS

Pendamping Kemahasiswaan

Untuk setiap pelaksanaan yang menyangkut kegiatan kemahasiswaan agar berjalan dengan baik, maka perlu adanya dosen atau pejabat lain yang bertugas untuk memberikan pendampingan, pembinaan, pembimbingan, dan penyuluhan kepada mahasiswa.

Tim Konsultasi Kemahasiswaan

Tim Konsultasi Kemahasiswaan (TKK) adalah suatu tim yang dibentuk ditingkat program studi. Anggota TKK adalah dosen atau pejabat lain yang dianggap mempunyai kepedulian dibidang kemahasiswaan. Selanjutnya TKK bertugas membantu pimpinan dalam pelayanan kepada mahasiswa khususnya menyangkut kegiatan ekstrakurikuler. Daftar nama dosen TKK setiap program studi dapat dilihat pada Tabel 4.2.


Pembina Unit Kegiatan Mahasiswa (UKM)

Pembina Unit Kegiatan adalah dosen atau pejabat lain yang bertugas membina pengembangan minat & bakat mahasiswa yang bersifat melembaga.

Pembimbing Kegiatan

Pembimbing Kegiatan adalah dosen atau pejabat lain yang bertugas membimbing suatu kegiatan mahasiswa yang bersifat insidentil.

Program Pengembangan Kegiatan Kemahasiswaan

Kegiatan kemahasiswaan pada dasarnya dapat dikembangkan melalui :

  1. Penalaran dan keilmuan
  2. Minat dan kegemaran
  3. Kesejateraan mahasiswa
  4. Bakti sosial mahasiswa

Penalaran dan Keilmuan

Tujuan dari pada kegiatan penalaran dan keilmuan adalah menanamkan sikap ilmiah, merangsang daya kreasi dan inovasi mahasiswa, meningkatkan kemampuan meneliti dan menulis karya ilmiah, pemahaman profesi dan berkomunikasi secara secara ilmiah dikalangan mahasiswa.

Bidang Penalaran dan Keilmuan terdiri dari:

  1. Forum akademik / pertemuan ilmiah

Tujuan forum ini untuk menanamkan sikap ilmiah dan pemahaman forum ilmiah, seperti: stadium general, seminar, kuliah tamu dan workshop.

  1. Lomba Karya Ilmiah Mahasiswa

Tujuan dari kegiatan ini adalah untuk merangsang daya kreasi, inovasi, meningkatkan kemampuan membaca dan menulis ilmiah serta bekerja dalam tim dikalangan mahasiswa.

Beberapa kegiatan yang diselenggarakan adalah:

  1. Lomba Program Kreativitas Mahasiswa (PKM);
  2. Pekan Ilmiah Mahasiswa PPNS (PIM PPNS) dan Nasional (PIMNAS);
  3. Pemilihan Mahasiswa Berprestasi (Mawapres);
  4. Lomba Olimpiade Fisika, Kimia, Matematika dan English Debate Competition;
  5. Lomba penyusunan Bisnin Plan untuk Program Mahasiswa Wirausaha;
  1. Pelatihan Ketrampilan Manajemen Mahasiswa

Tujuan dari kegiatan ini adalah berupa pelatihan untuk meningkatkan kemampuan mahasiswa dalam manajemen praktis, berorganisasi, belanegara sehingga mampu berperan dengan baik dalam pembangunan nasional. Bentuk pelatihan ini adalah Pelaksanaan Latihan Ketrampilan Manajemen Mahasiswa (LKMM).

Pelaksanaan LKMM dilakukan dalam tingkatan :

  1. Tingkat Pra Dasar

Diikuti mahasiswa baru dengan tujuan utama mengembangkan sifat kritis dan kemampuan memanage diri sendiri dalam berorganisasi.

  1. Tingkat Dasar

Diikuti oleh mahasiswa yang telah lulus mengikuti LKMM- Pra TD dengan tujuan utama agar mahasiswa memiliki ketrampilan mengorganisasi dan melaksanakan suatu kegiatan mulai dari perencanaan hingga pelaporan dan evaluasi.

  1. Tingkat Menengah

Diikuti oleh mahasiswa yang telah lulus mengikuti LKMM- Tingkat Dasar dalam pelatihan ini mahasiswa diberi ketrampilan untuk berfikir secara ilmiah dalam menganalisis kondisi suatu organisasi untuk kemudian merencanakan pengembangannya. Dalam pelatihan ini lulusan diharapkan agar mahasiswa dapat menjadi seorang pimpinan organisasi kemahasiswaan atau pengembang organisasi komersial / swadaya.

Minat dan Kegemaran

Kegiatan minat dan bakat merupakan kegiatan yang terpadu dari kegiatan ekstrakurikuler dan mendukung kegiatan kurikuler. Kegiatan ini diharapkan bisa bermanfaat dan berdaya guna bagi mahasiswa dalam menampung minat / bakat dan kegemaran mahasiswa . Untuk menampung beberapa kegiatan minat dan kegemaran ini dibentuk Unit Kegiatan Mahasiswa ( UKM ). Beberapa UKM yang telah ada di PPNS adalah UKM Musik, UKM Futsal, UKM Boat building, UKM Basket, UKM NIKKAPALA dll. Beberapa prestasi mahasiswa PPNS dapat dilihat pada Tabel berikut.

Kesejahteraan Mahasiswa

Dalam rangka meningkatkan kesejateraan mahasiswa maka dilaksanakan beberapa kegiatan seperti pemberian beasiswa. Jenis beasiswa yang diberikan : Bidik Misi, Peningkatan Prestasi Mahasiswa (PPA), Bantuan Belajar Mahasiswa (BBM), Imhere, Supersemar dan Toyota Astra, BNI.

Bakti Sosial

Pada kegiatan bakti sosial ini kegiatan diutamakan untuk membantu/memberi pelayanan yang sifatnya pengabdian masyarakat. Salah satu bentuk kegiatan ini antara lain berupa donor darah.