15/Maret/2007 – Melihat potensi Kali Mas Surabaya yang cocok sebagai wisata sungai Politeknik Perkapalan Negeri Surabaya (PPNS) Institut Teknologi 10 Nopember Surabaya (ITS), Kamis (15/03), melakukan uji coba dua kapal, masing-masing terdiri dari prototipe body kapal berbahan dasar ferosemen serta kapal motor dengan generator listrik tenaga surya.
Uji coba kapal di “Danau Delapan” ITS Surabaya, Kamis (15/03)
“Perancangan dan pembuatan kapal ini dimaksudkan, sebagai satu diantara solusi, usaha untuk lebih mendekatkan pada wisata air, terutama wisata sungai. Dengan pembuatan kapal wisata tenaga surya akan semakin mengurangi polusi dan lebih mendekatkan pada suasana lingkungan yang lebih baik,” ujar SUDIYONO ST. MT pembuat kapal motor dengan generator listrik tenaga surya sebagai sumbernya.
Kapal hasil rancangan SUDIYONO ini berkapasitas mengangkut 3 orang, yakni 2 orang penumpang dan satu nahkoda. Kapal dengan berat 500 kg ini, dapat berjalan dengan kecepatan 3 knot, dengan waktu pengisian baterai dari solar cell 7,4 jam pada kondisi baterai kosong sampai penuh dengan jumlah baterai 4 buah masing-masing 12 volt 40 amper jam.
Prototipe kapal dengan motor genarator listrik sebagai alternatif pengerak propeler, ia ciptakan dengan mengajak 6 orang mahasiswa ITS, dengan mengahbiskan dana sebesar Rp30 juta yang kesemuanya didanai oleh Technological and Professional Skills Development Project (TPSDP).
Selain itu juga di kolam sebelah barat rumah Dinas Rektor ITS juga dilakukan uji coba kapal hibrida ferosemen serat polipropilen, yakni tipe dinding beton diperkuat dengan kawat jala, kata Ir WIWIK DWI PRATIWI MT perancang prototipe kapal.
Selain itu juga bahan dasar prototipe kapal juga dikombinasikan dengan mengabungkan fly ash yakni limbah batu bara limbah PLTU yang dimaksudkan untuk memberi perlindungan pada penguat kapal dari korosi, karena fly ash sendiri mempunyai fungsi kedap air.“Pembuatan prototipe kapal wisata dengan panjang 3,92 berkapasitas 4 penumpang dimaksudkan untuk mempelajari aspek kritis dalam pembangunan kapal hibrida ferosemen serat propilen, dan pembuatan kapal ini merupakan tahap awal, dan sedang dilanjutkan dengan modifikasi jenis serat lain dengan kadar serat yang lebih tinggi,” ujar WIWIK yang juga dosen ITS ini pada suarasurabaya.net.
Sumber: https://www.suarasurabaya.net/kelanakota/2007/PPNS-ITS-Uji-Coba-Dua-Kapal-untuk-Wisata-Kali-Mas/
