Senin, 24 februari 2025
Surabaya (21/2). Politeknik Perkapalan Negeri Surabaya menggelar acara tasyakuran dalam rangka difungsikannya Gedung Kuliah Terpadu untuk perkuliahan. Gedung Kuliah Terpadu PPNS dibangun dengan dana bantuan SBSN (Surat Berharga Syariah Negara) dan akan mulai digunakan pada Senin, 24 Februari 2025.
Acara tasyakuran diawali dengan khataman Al Quran oleh dosen, karyawan, serta mahasiswa PPNS. Tasyakuran sebagai pengganti kegiatan seremonial atau peresmian dilaksanakan dengan mengundang beberapa manajemen PPNS melalui konsep acara yang lebih sederhana. Dalam sambutannya, Direktur PPNS, Rachmad Tri Soelistijono menyampaikan, dengan adanya Gedung Kuliah Terpadu mahasiswa dapat belajar dengan lebih nyaman dan maksimal.
Selain itu juga mengakomodir kebutuhan akademik dari jumlah penerimaan mahasiswa PPNS yang pada tahun ini meningkat sebanyak 30 persen dari kuota tahun sebelumnya. Dengan adanya Gedung Kuliah Terpadu diharapkan mampu mendongkrak perkembangan akademik dan kualitas pendidikan agar bantuan yang telah diberikan oleh pemerintah tidak sia-sia, ujarnya.
Proyek pengerjaan Gedung Kuliah Terpadu PPNS berlangsung selama 1 tahun sejak awal pembangunan pada Oktober 2023, Gedung dengan spesifikasi 8 lantai yang sebagian besar terdiri dari ruang pembelajaran, ruang dosen, serta beberapa ruang pendukung lainnya.
