PMDK-PN Kini Berubah Nama Menjadi SNMPN

42 Politeknik Negeri se-Indonesia resmi membuka jalur penerimaan mahasiswa baru perguruan tinggi, Seleksi Nasional Masuk Politeknik Negeri (SNMPN).  Pertahun ini istilah PMDK-PN dirubah menjadi SNMPN, meski mekanisme dan proses seleksi tetap sama seperti PMDK-PN.

Foto : Workshop Koordinasi Awal Bidang IT dan Humas Sosialisasi Perubahan PMDK-PN menjadi SNMPN

Jalur seleksi ini merupakan salah satu jalur yang dari tahun ke tahun makin meningkat pesertanya dan diminati oleh siswa SMA, SMK dan MA baik negeri maupun swasta. Meski awalnya jalur ini dikenal dengan sebutan PMDK-PN (sejak 2014 lalu, red), tahun ini Forum Direktur Politeknik Negeri Se-Indonesia (FDPNI) bersepakat mengganti istilahnya menjadi SNMPN.

“Istilah ‘seleksi’ dianggap lebih cocok di banding “penelusuran minat bakat” karena menggambarkan bahwa proses penerimaan mahasiswa di Politeknik yang memang menyeleksi yang terbaik,” terang Ir. Eko Julianto, M.Sc.,FRINA, Direktur Politeknik Perkapalan Negeri Surabaya (PPNS) pada acara Workshop Koordinasi SNMPN di Surabaya. 

Foto : (Dari Kiri Kanan) PENS, Polinema, PPNS, PENS, Polibali

Jalur SNMPN merupakan seleksi Jalur Undangan yang diperuntukkan bagi calon peserta/siswa SMA, SMK, atau MA yang akan melanjutkan pendidikan di Politeknik di seluruh wilayah Indonesia. Jalur  seleksi SNMPN adalah sistem yang terpadu dan diselenggarakan secara serentak melalui seleksi prestasi akademik siswa selama mengikuti pendidikan di Sekolah. Selain prestasi akademik (rapor), prestasi non akademik juga dinilai. Pendaftaran calon peserta/ siswa melalui jalur SNMPN ini tidak dikenakan biaya sepeser pun.Terdapat ratusan program studi yang tersebar pada 42 politeknik negeri di Indonesia yang dapat dipilih oleh siswa melalui seleksi ini.

“Kami juga berharap SNMPN akan membawa image politeknik semakin baik, bahwa pendidikan tinggi vokasi tidak kalah dibandingkan pendidikan tinggi berbasis akademik seperti universitas,” tambah Eko.

Jalur SNMPN ini juga mengakomodir calon peserta/ siswa yang diterima dan berasal dari keluarga ekonomi lemah tetapi mempunyai prestasi akademik tinggi sebagai peserta program Beasiswa Bidikmisi. “Sudah beberapa tahun terakhir, Program Bidikmisi telah membantu ribuan siswa yang ingin studi lanjut ke perguruan tinggi yang dimimpikan. Tahun ini, kuota Bidik Misi setiap perguruan tinggi akan diumumkan lebih lanjut,” pesan Eko menutup acara.

Sekolah cukup mendaftarkan diri melalui laman https://snmpn.politeknik.or.id menggunakan username dan password yang diberikan panitia kepada masing-masing sekolah. Berikutnya, sekolah merekomendasi dan mendaftarkan siswa-siswa terbaiknya. Siswa-siswa tersebut akan diberikan usemame dan password yang dapat digunakan untuk memasukkan data secara on-line. Pendaftaran dibuka mulai 6 Januari hingga 6 Maret 2020 mendatang dan hanya diperuntukkan bagi siswa yang lulus tahun 2020.